Morowali, Sulawesi Tengah - Dalam upaya meningkatkan kemampuan warga dalam mengolah makanan dengan nilai tambah, Dinas Koperasi,
Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Sulawesi Tengah menggelar pelatihan teknis olahan makanan bagi para pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) di Kabupaten Morowali. Pelatihan yang akan dilaksanakan selama selama empat hari ini (tanggal 20 s/d 23 Agustus 2024), diikuti oleh 40 peserta dari berbagai latar belakang usaha kuliner yang masuk dalam kategori Pensasaran Percepatan Pengentasan Kemiskinan Ekstrim (P3KE) Kabupaten Morowali.
Pelatihan ini diselenggarakan di Hotel Surya Kabupaten Morowali dengan melibatkan instruktur dari Praktisi dan Konsultan/Pendamping PLUT-KUMKM Provinsi Sulawesi Tengah. Para peserta diajarkan berbagai teknik pengolahan makanan modern, mulai dari pengenalan bahan-bahan lokal, cara pengolahan yang higienis, hingga teknik pengemasan yang menarik dan sesuai standar industri.
Tujuan diselenggarakan kegiatan pelatihan ini adalah untuk meningkatkan kemampuan dan ketrampilan usaha ekonomi masyarakat secara mandiri dan berkelanjutan agar dapat memperbaiki perekonomian dan meningkatkan pendapatan.
Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Morowali, Dr. Hj. Sitti Asma Ul Husna Syah, SE., MM., M.Si, mewakili Kepala Dinas Koperasi, UKM Provinsi Sulawesi Tengah yang berhalangan hadir, berkesempatan memberikan sambutan dan membuka kegiatan secara langsung. Dalam sambutannya, disampaikan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari program peningkatan daya saing produk lokal di pasar nasional maupun internasional. “Dengan adanya pelatihan ini, kami berharap para pelaku usaha dapat meningkatkan kualitas produknya, sehingga dapat bersaing di pasar yang lebih luas,” ujar Sitti.
Pelatihan ini diharapkan dapat menjadi pembangkit semangat dan motivasi untuk meningkatkan kemampuan dan ketrampilan usaha ekonomi masyarakat secara mandiri dan berkelanjutan sehingga dapat memperbaiki perekonomian dan meningkatkan pendapatan masyarakat Kabupaten Morowali.